Friday, October 28, 2011

maaf

this story is based on big bang's song


love song





hope you enjoy 







deru angin pantai lembut menyapa wajahnya . matanya tenang merenung tempat si dia pergi . pergi . pergi yang takkan kembali . betapa dia berharap dirinya muncul kembali . satu saat pun cukuplah . tapi . siapa dia untuk melakukan semua itu ? dia cuma lelaki biasa . yang tidak berkuasa seperti tuhan yang hanya perlu menyebut "kun faya kun " untuk mencipta sesuatu . dengan perkataan yang sebegitu pendek sesuatu bleh di cipta . sesuatu boleh dijadikan . betapa berkuasanya tuhan itu . tapi . dia cuma manusia biasa . bukannya perdana menteri yang bisa menyebabkan peperangan . bukannya saintis yang boleh mencipta sesuatu yang luar biasa . dia cuma seorang lelaki . biasa . yang berharap kekasihnya bakal kembali . dari sana . matanya yang tadi merenung ke jalan di alih ke atas, merenung awan malam yang berarak laju menghadang rembulan dan bintang-bintang yang bertaburan . ingatannya tadi yang hanya memainkan wajah si dia berubah channel, mengingati detik yang meragut nyawa dia . detik yang amat menyeksa jiwanya . sehingga tidak sanggup untuk dia ingati . cukup . dia enggan mengingati semua itu . cukuplah . dia cuma mahu kekasihnya .



matanya sayu merenung dada langit . mungkin dia sedang bersembunyi di balik awan . mahu bermain hide and seek seperti dulu-dulu . mungkin dia telah menjadi ahli bintang-bintang yang bekerdipan di angkasa sana . mungkin .



tapi . kenapa dia tinggalkan aku seorang diri di sini . menghadapi kehidupan yang seolah movie hitam putih tanpa kehadirannya . bawalah aku bersamamu . ke tempat dimana yang dekat dengan bulan dan bintang . kerana . dunia ini tidak bermakna tanpa kehadiran dia . matanya kembali merenung . dunianya benar-benar hitam putih . cahaya lampu yang dulunya oren sudah tidak bewarna di matanya . dia benar-benar sudah rabun warna . mulutnya yang tadi tertutup rapat terbuka . perlahan-lahan ia bergerak seolah-olah mengatakan sesuatu . suara yang tadi seperti bisikan dalam kelambu menjadi semakin kuat kuat dan kuat .



nyanyian . ya . kerana itulah tentang dirinya yang paling disukai oleh si dia . dia terus menyanyikan lagu itu . lagu yang dicipta oleh perasaannya . dia tidak pernah menulis lirik lagu itu . lagu itu seolah-olah datang dari angin . dari si dia . seni kata lagu itu terlalu banyak persamaan dengan seni kata lagu yang si dia selalu tulis untuknya . mungkin ini yang dia mahu .tapi . inilah kali pertama dan kali terakhir dia menyanyikan lagu itu . lagu yang mengatakan untuk melepaskan benda yang berlalu . melepaskan dia pergi . dia mahu melupakan semua ini . melupakan memori duka ini . biarlah yang gembira saja yang tinggal . dia terus menyayi . mulutnya perlahan-lahanmengukir senyuman sambil terus menyanyikan lagu yang didengarinya dari angin itu .




matanya perlahan-lahan ditutup . nafasnya disatukan dengan deru angin yang lembut menyapa wajahnya . terasa seolah-olah nafasnya bersatu dengan nafas si dia . bau perfume yang sama . bau dia . mindanya perlahan mereka mimpi tentang mereka berdua . masa . berhenti . jangan pisahkan aku dan dia . angin . berhentilah . inilah kata-kataku yang terakhir buatmu . aku akan pergi kepadamu . wait for me .


sometimes it's okay to cry




kakinya digerakkan . perlahan da menuju ke gigi air . fikirannya hanya dipenuhi oleh dia . air yang tadi hanya pada paras buku lali bertambah ke lutut . semakin tinggi dan tinggi hingga mencapai dadanya . saat nyawanya hampir ditamatkan oleh dirinya sendiri, satu memori terlayar di matanya .



" awak . "
" hurm  .? "
" kalau saya tak ada dah nanti awak nak buat apa  .? "
" apa ni cakap pasal tak de tak de ni . ? "
" saya cakap kalau la awak . "
" urm . saya nak ikut awak la . kalau awak pergi dulu then saya akan ikut awak . saya takkan tinggalkan awak "
" saya bahagia dengar cakap awak tu . tapi . "
" tapi ? "
" saya tak nak awak bunuh diri semata-mata sebab saya . saya nak awak teruskan kehidupan awak . tolong bawa harapan saya yang nak hidup dengan anak cucu saya . yang nak hidup bahagia di dunia ni . walaupun saya dah tak ada waktu tu, tapi saya nak awak tolong hidup untuk saya . janji dengan saya okay ."
" ala . tak seronok la kalau awak tak ada . "
" awak . hidup mati tu bukan urusan kita kan . so janji tau yang awak akan hidup untuk saya . "
" hurm . okey la . saya janji . "



let it go . it's not good to keep things thats not yours



dia tersedar . perlahan mulutnya mengukir senyuman . senyuman yang hambar . maaf awak . hampir-hampir dia terlanggar janjinya . perlahan-lahan dia berpaling . berpaling ke arah pantai . hidup mesti diteruskan . demi dia . mulutnya tersenyum lagi . air mata jantannya megalir perlahan . dia takkan kalah . egonya tidak membenarkan dia memunkiri janji itu . live .






live never gonna stop until you die



enjoy 




we can never change the past yet we can create the future




No comments:

kalau suka blog mimi sila like di sini ~

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...